Cara Memelihara Ikan Hias Air Tawar di Akuarium

Cara Memelihara Jenis Ikan Hias Air Tawar di Akuarium - Pada saat kita merasa tegang dan suntuk di dalam ruangan keluarga serta memandang ikan ikan hias di akuarium, maka pada saat itulah kita akan merasakan ada kenyamanan dengan tingkah tingkah ikan yang menggemaskan. semakin kita memandang ikan ikan yang bertingkah lucu dan menggemaskan di dalam akuarium maka semakin nyaman dan tentram hati kita. mereka begitu indah dan membangkitkan semangat hidup kita, beberapa jenis ikan hias air tawar yang ada dalam akuarium kita. memelihara berbagai jenis ikan hias air tawar di dalam akuarium memang merupakan hiburan tersendiri bagi kita yang memeliharanya.dengan kita memperhatikan tingkah lakunya ikan didalam akuarium tersebut maka kita mendapatkan suasana yang begitu nyaman. bahkan, ini merupakan sarana refleksi atas segala yang kita lakukan dalam kehidupan sehari hari.

Kebutuhan Memelihara Jenis Ikan Hias Air Tawar
untuk memelihara jenis ikan hias air tawar di akuarium, maka hal pertama yang harus dilakukan yaitu mempersiapkan tempat atau akuarium. ini sangat penting sebab nantinya kita ingin menikmati pemeliharaan ikan di tempat tempat yang di inginkan. umumnya secara pribadi, misalnya di ruang keluarga, ruang tamu, atau di kamar tidur. Nah untuk keperluan itu, maka kita harus menyediakan beberapa kelengkapan yang diperlukan, misalnya akuarium dengan kelengkapan yang diperlukan, misalnya akuarium dengan kelengkapannya, meja, dan makanan untuk ikan yang kita pelihara. dengan demikian, maka kita bisa berharap dengan adanya pemandangan yang dapat menjadi lebih baik dan menarik. 

Jenis Ikan Air Tawar
Salah satu dari jenis ikan air tawar yaitu ikan mas, ikan mas yang sangat disenangi oleh kebanyakan orang. jenis ikan air tawar ini memiliki fungsi ganda yaitu sebagai ikan konsumsi dan ikan hias. Ikan Mas selain dagingnya yang sangat empuk, dagingnya sangat disukai untuk dikonsumsi. baik dibakar, digoreng ataupun digulai. selain itu beberapa jenis ikan mas memiliki penampilan serta sisik yang indah.

Jenis Jenis Ikan Hias Air Tawar yang Populer 

Ikan hias koi. Ikan koi atau Cyprinus carpio L pertamakali dipopulerkan di Jepang. Sekitar tahun 1820-an para penangar ikan negeri sakura berhasil menyilangkan beberapa strain ikan mas menjadi ikan dengan warna merah dan putih yang menarik. Ikan hasil persilangan ini dikenal dengan nama koi. Kemudian tahun-tahun berikutnya berkembang ikan koi dengan berbagai varian warna menarik lainnya.
Ikan koi merupakan ikan hias air tawar yang cocok dipelihara di kolam bukan akuarium. Karena daya tarik ikan koi terdapat pada warna-warni yang indah bila dilihat dari atas. Selain itu, ikan koi juga memerlukan ruang gerak yang luas. Jenis ikan hias air tawar ini cukup mudah dikembangbiakan, namun sulit mendapatkan koi berkualitas. Untuk mengetahui lebih detail mengenai budidaya koi, silahkan baca panduan teknis budidaya ikan koi. 
Ikan hias cupang. Ikan cupang atau Betta sp. merupakan salah satu jenis ikan air tawar endemik negara-negara di Asia Tenggara. Ikan ini berkembang baik di rawa-rawa daerah tropis. Ikan cupang sanggup hidup dalam volume air yang sedikit dan minim oksigen. Cupang dapat dipelihara dalam toples kecil dan tidak perlu mesin penghasil gelembung (aerotor).
Ikan cupang dipelihara sebagai ikan hias dan ikan aduan. Selain warna sisik dan siripnya yang berkilauan, ikan ini mempunyai sifat agresif. Cupang bisa merobek-robek sesamanya dalam pertempuran yang berlangsung berjam-jam lamanya. Ikan cupang sangat mudah dibudidayakan. Tidak memerlukan fasilitas mahal dan bisa dilakukan dalam skala rumahan. 
Ikan hias arwana. Nama latin ikan hias air tawar ini adalah Scleropages sp. Arwana merupakan salah satu ikan endemik Indonesia. Ikan ini banyak ditemukan di perairan air tawar Kalimantan dan Papua. Dahulu, ikan arwana didapat dari perburuan di alam bebas. Namun saat ini sudah bisa dibudidayakan. 
Ikan arwana merupakan salah satu ikan hias air tawar yang berharga tinggi. Harga per ekornya mencapai jutaan rupiah, terutama untuk jenis-jenis tertentu. Sentra produksi ikan arwana ada di Kalimantan dan Sumatera.
Ikan hias koki. Ikan koki (Carrasius auratus) masih satu keluarga dengan ikan mas. Pertamakali dikenal sebagai ikan hias di Cina. Namun yang mempopulerkan ikan koki adalah bangsa Jepang. Dari negeri ini, ikan koki menjadi semakin variatif dengan berbagai warna dan bentuknya.Ikan koki sudah lama masuk ke Indonesia dan dibudidayakan meluas. Sentra produksi koki terbesar ada di Tulungagung, Jawa Timur. Kota ini memproduksi lebih dari 55 juta ekor ikan koki setiap tahunnya. Sebagian besar ditujukan untuk pasar domestik, sebagian lainnya untuk ekspor.Ikan hias guppy. Ikan guppy (Poecilia reticulate) merupakan ikan asli wilayah Amerika Tengah dan Selatan. Ikan ini sangat mudah beradaptasi sehingga penyebarannya bisa meluas ke seluruh bumi. Masuk ke Indonesia sekitar tahun 1920-an. Saat ini guppy bisa ditemukan dengan mudah di perairan air tawar di Indonesia.Ikan guppy merupakan jenis ikan hias air tawar yang gampang dibudidayakan. Bereproduksi secara internal dengan melahirkan anak. Guppy kawin dengan memasukan organ gondopodium yang berada pada sirip anal ke dalam organ telur betina. Ikan betina mempunyai kemampuan untuk menyimpan sperma dalam tubuhnya. Sehinga bisa hamil hingga 3 kali dalam satu kali perkawinan. Jarak antar kehamilan berlangsung 1-5 minggu. Seekor indukan betina dapat menghasilkan sekitar 30-100 burayak dalam satu kali kelahiran. Untuk mengetahui lebih detail bagaimana ikan ini dibudidayakan, silahkan baca teknik budidaya ikan guppy. 
Ikan hias louhan. Ikan louhan termasuk dalam keluarga Cichild dan tidak ditemukan di alam bebas. Ikan hias air tawar ini merupakan hasil persilangan dari berbagai jenis ikan Cichlid. Louhan pertama kali dikembangkan di Malaysia. Banyak orang menyukai ikan ini karena warna sisik dan benjolan dikepalanya. Selain di Malaysia, ikan ini dikembangkan juga di Taiwan.
Kini ikan louhan menyebar ke berbagai negara. Iklan louhan mempunyai sifat agresif dan bila lepas ke perairan umum bisa menjadi predator bagi ikan lainnya. Banyak kritik yang dialamatkan pada ikan ini, diantaranya dianggap merusak strain-strain ikan Cichlid. 
Ikan hias discus. Ikan discus (Symphysodon discus) berasal dari perairan Amazon. Disebut discus karena bentuknya seperti piringan (disc) dengan warna-warni yang atraktif. Pembawaan ikan hias air tawar ini sangat tenang dan gerakannya lembut, sehingga disebut raja akuarium. Ikan yang paling besar bisa mencapai diameter 15 cm. Discus cocok dikembangbiakan di iklim tropis dengan suhu air 25-30oC. Untuk pemeliharaan dalam akuarium harus sedikit telaten, karena ikan discus mudah stress.

Loading....

Related Posts:

0 Response to "Cara Memelihara Ikan Hias Air Tawar di Akuarium"

Posting Komentar